PERBANKAN
Harga Belum Sepakat ,
Penjualan Bank Muamalat Ditunda
Penjualan saham PT Bank Muamualat Indonesia Tbk ditunda . Penyebabnya
, belum ada kesempatan harga .Total nilai saham Bank Muamualat sebesar Rp 6,4
triliun atau 3,2 kali nilai buku per Desember 2012 mencapai Rp 2 triliun . Nilai
dari sebanyak 67 persen saham yang akan dilepas sekitar Rp4,28 triliun atau 500
juta dollar AS . Penawaran lebih dari 400 juta dollar AS , tetapi belum ada
kesempatan harga sehingga penjualan saham diputuskan ditunda .
Direktur Utama Bank Muamualat Arviyan Arfin
memastikan tertundanya penjualan saham tidak menganggu ekspansi bisnis . Rasio
kecukupan modal 12 persen dinilai masih memadai untuk ekspansi bisnis
perusahaan.
Pemegang saham utama yang menguasai 87 persen
saham Bank Muamualat akan melepas sahamnya dengan alasan bisnis dengan demikian
sekitar 12- 14 persen sahamnya di Bank Muamulat akan dilepas . Padahal
sebelumnya Direktur Diroktorat Perbankan Syariah Bank Indonesia Mulya E Siregar
memliki komitmen jangka panjang untuk mengusung visi dan misi bank syariah agar
terjadi kepemilikan saham yang tepat .
Saat ini aset Bank Muamualat 2012 sebesar RP
24 triliun tumbuh dari Rp 12 triliun pada Juni 2011 . Laba pada 2011 sebesar Rp
80 miliar yang naik menjadi Rp 189 miliar pada January 2012
Opini
Lalu bagaimana dengan data aset untuk
sementara dapat menaikkan perekonomian ?
adakah hubungannya nanti . Pada hakikatnya naiknya perekonomian
Indonesia juga dapat terjadi saat kepemilikan saham terjual dengan harga yang tingggi
karena apabila pemerintah menaikkan saham maka yang terjadi perusahaan akan
menanamkan modalnya secara lebih lagi ,pajak yang dikenakan pemerintah lebih
besar sehingga dapat membiayai negara Indonesia . Tetapi yang tejadi bila aset
kepemilikan sham belum terjadi kesepakatan bahkan angka inflasi Bank Muamalat turun
maka penanaman modal asing akan beralih pada negara lain yang memang menunjang
pada sumber daya yang ada . Oleh sebab itu seharusnya pemerintah berusaha untuk
menjaga inflasi ini agar mutu penjualan Bank Muamalat bisa terjual dengan harga
tinggi .
Sumber
: Kompas , Selasa 19 Juli 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar